Page 254 - PRAKARYA KLS 9 BUKU GURU
P. 254

smpyapiaparung ©®
   smpyapiaparung ©®




                    INFORMASI UNTUK GURU



                 Faktual :
                 Produk panganan dari bahan pangan setengah jadi hasil perikanan dan
                 peternakan adalah produk hasil pengawetan yang sudah mengalami
                 pengolahan secara sederhana. Pengolahan tersebut bisa dilakukan dengan
                 memisahkan ikan dan daging dari duri atau pun tulang yang kemudian dapat
                 langsung dibekukan atau digiling terlebih dahulu. Proses penyimpanan
                 produk setengah jadi bisa pula melalui pengeringan, penggaraman, dan
                 pengasapan.





                    PROSES PEMBELAJARAN



                 Kegiatan pembelajaran diawali dengan mengamati gambar pada buku teks.
                 1. Sebelum memulai pembelajaran guru membuka dengan memotivasi
                    peserta didik dengan memberikan pertanyaan kritis untuk memotivasi
                    peserta didik dalam menggali pengetahuan yang dimiliki dan rasa ingin
                    tahunya, misalnya:
                    a.  Disajikan gambar sebagai contoh bahan setengah jadi dari bahan
                       pangan setengah jadi hasil perikanan dan peternakan?
                    b.  Pernahkah kamu mengolah dari bahan pangan setengah jadi hasil
                       perikanan dan peternakan seperti apa nama dan bentuknya,
                       serta rasanya?

                 2. Peserta didik dijelaskan mengenai pengertian beberapa istilah yang
                    berkaitan dengan pengolahan pangan dari bahan setengah jadi dari
                    bahan pangan setengah jadi hasil perikanan dan peternakan. Guru dapat
                    menggunakan model pembelajaran kerjasama dan  snowball throwing,
                    setelah guru menyampaikan beberapa istilah dan pengertian, guru dapat
                    membuat bola salju yaitu; kertas yang ditulis pertanyaan dan jawaban,
                    lalu kertas dijadikan bola dan dilempar ke segala arah, siapa yang
                    menangkap, harus membacanya, pertama yang dibaca adalah pertanyaan,
                    sementara peserta didik lain yang memiliki jawaban pasangannya, diminta
                    membacakan dengan lantang. Dengan demikian, peserta didik dapat
                    belajar menyimak dengan baik.







                                                                                       247
                                                  Prakarya                             247
   249   250   251   252   253   254   255   256   257   258   259