Page 257 - SENI BUDAYA KLS 9 - BUKU GURU
P. 257

smpyapiaparung ©®
   smpyapiaparung ©®



               E. Proses Pembelajaran



                  Guru setelah menjelaskan alur pembelajaran dan tujuan yang hendak
              dicapai, maka langkah selanjutnya adalah membimbing peserta didik
              untuk dapat menguasai materi pembelajaran. Guru dapat membimbing
              peserta didik untuk melakukan  aktifi tas pembelajaran bentuk penyajian
              karya tari. Pada proses pembelajaran ini guru dapat mengikuti langkah-
              langkah pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifi k, yaitu;
              1.  Peserta didik dapat melakukan pengamatan tentang bentuk penyajian
                  tari melalui membaca buku atau literatur  bentuk penyajian tari.
                  Pada kegiatan ini, guru dapat memberi motivasi sehingga timbul
                  rasa keingintahuan tentang bentuk penyajian tari kreasi.

              2.  Peserta didik setelah melakukan pengamatan dapat bereksplorasi
                  dengan melakukan kegiatan musyawarah dalam mempersiapkan
                  pagelaran karya tari kreasi. Setelah melakukan musyawarah,  maka
                  setiap peserta didik mengambil bagian dalam menentukan bentuk
                  penyajian karya tari yang akan dipentaskan. Kegiatan selanjutnya
                  adalah melaksanakan pekerjaan sesuai dengan pilihan pekerjaan
                  yang diambil. Sebagai panduan bekerja bisa mengikuti  langkah-
                  langkah kerja yang ada dalam buku siswa, atau mengikuti langkah-
                  langkah kerja hasil pengamatan.
              3.  Peserta didik dapat mengomunikasi hasil kerjanya dengan cara
                  mempresentasikan hasil kerjanya.



               F. Informasi Untuk Guru


                  Bentuk penyajian
                  Bentuk penyajian tari ditinjau dari jumlah penarinya dapat
              dikelompokkan menjadi tiga yaitu tari tunggal, berpasangan dan
              kelompok
              1.  Tari Tunggal
                  Tari tunggal adalah tari yang disajikan oleh seorang penari meskipun
              tidak jarang tari tunggal dapat ditampilkan secara masal atau lebih dari
              satu orang penari. Beberapa jenis tari tunggal antara lain adalah, Tari
              Golek, Klana Topeng (Jawa Tengah), Tari Panji Semirang, Pendet (Bali),
              Tari Ngremo (Jawa Timur), Tari Topeng Tunggal/kedok (Betawi), Tari
              Kandagan, Jaipong (Jawa Barat).




                246 Kelas IX SMP/MTs
                    Buku Guru
   252   253   254   255   256   257   258   259   260   261   262