Page 62 - Microsoft Word - 16 - LAYOUT BUKU - BIOKIMIA ENZIM DAN KARBOHIDRAT- dr. SRI FK UNIMAL - 2017
P. 62

M e t a bo l i sm e   K a r bo h i d ra t

                    fruktosa  bifosfatase-2.  Aktifitas  kinase  dan  fosfatase
                    memiliki  domain  yang  berbeda  pada  satu  molekul

                    polipeptida bifungsional.
                    Selama  keadaan  cukup  makan,  kadar  glukagon  yang
                    menurun  dan  insulin  yang  meningkat  akan  menyebabkan
                    peningkatan Fruktosa 2,6-bifosfat dan juga laju glikolisis di
                    hati. Karena itu, fruktosa 2,6-bifosfat bekerja sebagai sinyal
                    intrasel yang menandakan bahawa terdapat jumlah glukosa
                    yang  sangat  banyak.  Sedangkan  dalam  keadaan  kelaparan
                    atau  berpuasa,  kadar  glukagon  yang  meningkat  dan  kadar
                    insulin  menurun  akan  menyebabkan  penurunan  kadar
                    fruktosa  2,6-bifosfat  intrasel  di  hati.  Hal  ini  menyebabkan
                    penurunan    laju   glikolisis   secara   keseluruhan   dan
                    peningkatan glukoneogenesis.

            1.  Pemecahan fruktosa 1,6-bifosfat
                   Aldolase A memecah fruktosa 1,6-bifosfat (molekul 6 karbon)
            menjadi  2  molekul  3-karbon  yaitu  gliseraldehid  3-fosfat  dan
            dihidroaseton fosfat (DHAP). Reaksinya bersifat reversibel dan tidak
            teratur.  Aldolase  B  yang  terdapat  di  hati  dan  ginjal  juga  memecah
            fruktosa  1,6-bifosfat,  dan  berfungsi  dalam  metabolisme  makanan
            yang mengandung fruktosa.

            2.  Isomerisasi dihidroksiaseton fosfat
                   Gliseraldehid 3-fosfat merupakan satu-satunya molekul yang
            dapat  digunakan  untuk  sisa  proses  glikolisis  selanjutnya.
            Dihidroaseton  fosfat  secara  cepat  diubah  menjadi  gliseraldehid  3-
            fosfat oleh triose fosfat isomerase. Ini merupakan reaksi ekuilibrium
            karena gliseraldehid 3-fosfat digunakan untuk sisa proses glikolisis,
            lebih banyak dihidroaseton fosfat yang diubah menjadi gliseraldehid
            3-fosfat  sebagai  pengganti.  Secara  efektif,  untuk  setiap  molekul
            fruktosa 1,6-bifosfat yang dipecah pada langkah 4, maka 2 molekul
            gliseraldehid 3-fosfat yang terus turun melakukan reaksi.





           Universitas Malikussaleh                                        53
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67