Page 16 - Tafsir Al-Azhar SURAH AL-MUZAMMIL
P. 16

7774                   Tafsir Al-Azhar (Jwu'  29)
                                                      dl  l*Sl: ,yir
                                                J  tz
               pun yang kamu dahulukan  untuk  v;    zz-   o  LLz        o)   .
               dirimu dari kebajikan, akan kamu                           19V'e
               perdapat dia di sisi Allah, dia  ,.   L   ,.7.  o)-22     G
               adalah baik dan sebesar-besar   ,., >\*.ijY l.rJ.j-; t,   L---
               ganjaran. Dan mohonlah ampun    -,   |   .   .   J   .
               kepada Allah; sesungguhnya      ,  .rl,   ./,  z  z)   z.  z   I  I  t  > z
               Allah adalah Maha Pengampun,    P\tt*tlt*."ti
               Maha Penyayang.                 ,t t,  -tr?,  .j-.r,/,-.9.,
                                               )Jii  4,  ,Jl all lr;;rlt   lj,-.'


                                                                       *.-  lt   '
                                                                       qf,J
                                                                           f,-,





                          Yang Berat Diringankan


              Perintah Allah pada permulaan  Surat  supaya  Nabi Muhammad  dan orang-
           orang yang beriman bangun sembahyang  malam, menurut yang ditentukan
           Tuhan,  telah mereka  laksanakan dengan baik.
              Sekarang pada penutup Surat, ayat 20 datanglah penjelasan lagi dan
          penghargaan Tuhan karena mereka telah melaksanakan perintah  itu;


              "sesungguhnya Tuhan engkau mengetahui  bahwasanya engkau berdiri
          hampir dari dua pertiga malam  dan seperdua  malam dan sepertiganyo.  " (pang-
          kal ayat 20). Artinya  segala perintah ihr telah engkau  jalankan  sebagaimana
          yang ditentukan oleh Tuhan; yang dekat dengan dua pertiga  sudah, yang  se-
          perdua malam pun sudah, demikian juga yang sepertiga.  Semuanya  sudah
          dilaksanakan dengan  baik; 'Don satu segolongan  dari orang-orang  yang ber-
           sama engkau." Artinya  bahwa engkau  telah memberikan  teladan tentang
          bangun  sembahyang  malam itu kepada  pengikut-pengikut  setia engkau dan
          mereka  pun telah berbuat demikian pula,bersama engkau; "Dan Allah me-
           nentulcan ukuran  malam dan siang." Di musim dingin  lebih pendek  siang, lebih
          pan ang malam; di musim  panas  lebih panjang  siang, lebih  pendek  malam.  Di
          musim kembang terdapat  persamaan siang dengan  malam.  Ibnu Katsir mem-
          berikan tafsir bahwa inilah hikmatnya  maka  sejak semula  perintah  ini didatang-
          kan, Nabi boleh membuat dua pertiga malam atau lebih, atau kurang, atau
          seperdua  atau sepertiga.  Karena  perimbangan  malam itu tidak sama. Yang per-
          bedaan tidak seberapa ialah di negeri-negeri  Khatulistiwa  sebagai kepulauan
          kita Indonesia ini. 'jTuhan telah tahu bahwa kamu sekali-kali tidak akan dapat
          memperhitungkannya,"  dengan teliti. Apatah lagi di zaman itu ilmu hisab dan
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20