Page 41 - AL BAYAN Edisi 23
P. 41

MENEBAR KEBAIKAN  kepada Nanda.                dan antum juga mencegah kedzoliman.”

            “Astagfirullah,  ghodul  bashar.  Qan,”
                                                  Tak terasa pelajaran-pelajaran terlewati
 Karya: Melani Putri S. (XI Sya IMAD Akhwat )  ucap Nanda spontan dengan mata yang   dengan mudah dan tentunya dengan
                                                hatiyang lapang. Saat Haqqan dan Nanda
          masih menatap ke bawah.
            “Astagfirullah. Ana lupa, syukron udah   merapikan buku dan memasukkannya ke
          ingetin ana,” ucap Haqqan kembali.  Tak   dalam tas, perhatian mereka teralih pada
          terasa mereka sudah sampai di depan kelas.   keributan di luar kelas.
          Mata Haqqan tertuju pada banyaknya      “Lihat yuk, itu di luar ada apa?” ujar
          sampah yang berserakan di koridor     Nanda.
          kelas. Dengan tangan yang digerakkan    “Ayoo, kayaknya ada  yang  bertengkar,
          hati, Haqqan pun memungut banyaknya   ayo kita leraikan,” ujar Haqqan. Sesampainya
          sampah dan membuangnya di tempat      di luar kelas Nanda dan Haqqan pun
          sampah. Nanda melihat hal itu takjub.  meleraikan keduanya dan menasihatinya.
            “Maasyaallah,  antum  keren...”  ucap   “Kalian jangan bertengkar lagi yaa, kita
          Nanda.                                kan sesama Muslim, saling memaafkan
            “Ana cuma melalukan apa yang ana    ya… Sama-sama menebar manfaat dan
          bisa,”  jawab Haqqan disertai senyuman di   kebaikan untuk sekitar,” ucap Nanda tegas
          wajahnya.                             dan lembut.
            “Tapi antum beneran keren, jarang loh
          orang yang peka terhadap lingkungannya















































                                                                 MAJALAH AL-BAYAN
                                                                          EDISI 23  41
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46