Page 44 - AL BAYAN EDISI 21
P. 44

CERbung
       H                   menyelimuti   Desa   TERI LELE

            Hari yang indah, pagi ini matahari
                  hangat
          cukup
                                    berdesing
                    Burung-burung
          Maungar.
                                                Karya: Ariq Bafee & Hafid Luqman (XI IPA IMAD Ikhwan)
          indah bagai melodi yang berirama, di
          gerbang utama desa sudah ada Lisa dan
          kepala desa yang menunggu tim  Teri
          Lele kunjung. Setelah beberapa menit,
          dari kejauhan terlihat Eljin dan kawan-
          kawannya. Mereka memakai baju serba
          hitam seperti layaknya seorang ninja.
          Tujuan mereka memakai baju serba
          hitam adalah, menyesuaikan tugas
          pada kali ini, karena tugas kali ini adalah
          menyusup dan membawa guru Karen
          pulang ke desa. Tetapi, jika kondisi tidak
          memungkinkan    untuk   menyelinap,
          terpaksa harus menggunakan cara
          alternatif. Mereka sudah dekat.
            “Perkenalkan, ini Lisa, pengguna
          elemen tanah, ia juga seorang petualang.”
          Kepala desa memperkenalkan Lisa.
            “Hai, aku Lisa.” Lisa melaimbaikan
          tangan. Wanita itu lebih tua dari Eljin dan
          teman-temannya. Jelas saja, karena Lisa
          adalah teman  dari guru Karen. Eljin tak
          acuh dengan sapaan Lisa. Eljin terlihat
          dingin.
            “Ayo kita berangkat.” Eljin berkata
          datar. Semua terlihat terpangu melihat
          sikapnya,  ‘tak biasanya Eljin seperti
          itu, karena ia adalah anak yang sangat
          humoris. Entah apa yang ia pikirkan
          sampai membuatnya gundah. Eljin
          berjalan di tengah Lisa dan kepala desa.
          Sungguh ‘tak sopan.
            “Yasudah,  ayo  kita  berangkat,  lebih
          cepat lebih baik!” tutur Lisa memihak
          Eljin. Semua berpamitan dengan kepala
          desa,  kecuali  Eljin,  karena  ia  sudah
          jalan lebih dulu dan akhirnya mereka
          meninggalkan desa dan pemimpinnya
          menyusul Eljin.
                        *****
            Lisa memimpin perjalanan. Mereka
          mengambil  rute  yang  aman  dari  segala
          huru-hara. Mereka tidak  mau stamina
          yang mereka miliki habis sebelum
          sampai di tempat tujuan. Memilih jalan
          melalui perhutanan adalah solusi yang
          terbaik untuk perjalanan mereka. Lisa
          sang petualang sangat familiar dengan
          perhutanan di luar desa. Jalan yang
          mereka pilih tentu saja sangat rumit,
          tidak ada tanah yang tidak memiliki
          rumput untuk menunjukan arah, semua
          tanah diselimuti oleh rumput, mulai dari


         44    MAJALAH AL-BAYAN
               EDISI 21
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49