Page 280 - FullBook Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia
P. 280

Bab 15 Anatomi dan Fisiologi Sistem Pencernaan                261


              dengan bagian dalam terdiri dari gigi, lidah dan kelenjar saliva (William dan
              Hopper, 2015).
              Gigi terdiri dari dua jenis yakni gigi primer (desiduous) yang mulai terbentuk
              saat janin berusia 14 minggu dalam uterus dan gigi permanen (sucedaneous)
              yang  mulai  tumbuh  pada  usia  6  tahun  (orang  dewasa  memiliki  32  gigi
              permanen) (Nelson, 2015). Struktur gigi terdiri dari mahkota yang terletak di
              atas gusi, leher dan akar gigi yang terletak di dalam kantung mandibula atau
              maksilaris (lihat Gambar 15.2) (Scanlon dan Sanders, 2015).

















                        Gambar 15.2: Struktur Gigi (Scanlon & Sanders, 2015)
              Gigi tersusun dari empat jaringan yakni enamel, dentin, sementum dan rongga
              pulpa (Phulari, 2014). Enamel merupakan lapisan terluar gigi yang berfungsi
              untuk melindungi mahkota gigi (Scanlon dan Sanders, 2015). Enamel terbuat
              dari  sel  ameloblas  yang  memiliki  permukaan  yang  keras  dan  merupakan
              bagian  gigi  yang  paling  terakhir  mengalami  proses  pembusukan  jika
              dibandingkan  dengan  bagian  gigi  yang  lain  (Scanlon  dan  Sanders,  2015).
              Enamel  terdiri  dari  95%  kalsium  hidroksiapatite  dan  5%  air  serta  enamel
              matriks (Scheid dan Weiss, 2012).
              Dentin merupakan suatu jaringan keras berwarna kekuningan terletak di bawah
              enamel  dan  sementum  (Scheid  dan  Weiss,  2012).  Dentin  berkembang  dari
              papila  dental  (mesoderm)  yang  dibentuk  oleh  sel  odontoblast  (Scanlon  dan
              Sanders,  2015).  Dentin  terdiri  dari  70%  kalsium  hidroxypati,  18%  serat
              kolagen  dan  12%  air  yang  membuat  dentin  lebih  keras  dibandingkan
              sementum dan lebih lembut dibandingkan enamel (Scheid dan Weiss, 2012).
              Dentin berperan dalam membentuk akar gigi (Phulari, 2014).
   275   276   277   278   279   280   281   282   283   284   285