Page 54 - Microsoft Word - 16 - LAYOUT BUKU - BIOKIMIA ENZIM DAN KARBOHIDRAT- dr. SRI FK UNIMAL - 2017
P. 54

M e t a bo l i sm e   K a r bo h i d ra t

            jantung.  Kebutuhan  metabolik  jaringan  jantung  berbeda  dengan
            jaringan  otot  rangka  yaitu  jantung  memiliki  kebutuhan  energi
            kontinu  untuk  berkontraksi  sedangkan  otot  rangka  mempunyai
            periode kebutuhan energi tinggi dan rendah. Metabolisme dalam otot
            jantung  bersifat  aerobik  sepanjang  waktu,  sedangkan  otot  rangka
            masih  dapat  berfungsi  secara  metabolik  dengan  ketidakcukupan
            oksigen dalam periode waktu yang terbatas.
                   Pada  sel  adiposa,  glukosa  dapat  secara  parsial  didegradasi
            parsial  oleh  glikolisis  untuk  menyediakan  gliserol  bagi  sintesis
            triasilgliserol, glukosa dapat dioksidasi secara sempurna, atau dalam
            kondisi  asupan  karbohidrat  tinggi,  glukosa  dapat  dimetabolisme
            menjadi asetil Ko-A dan gugus asetil yang digunakan dalam sintesis
            asam  lemak  de  novo  untuk  simpanan  energi.  Pada  saat
            membutuhkan energi, sel adipose melepas energi berupa asam lemak
            ke sirkulasi darah.
                   Otak  merupakan  organ  yang  sangat  dependen  terhadap
            glukosa sebagai energinya mampu mengoksidasi sempurna glukosa
            menjadi CO2 dan H2O melalui glikolisis dan siklus asam sitrat. Otak
            memerlukan suplai glukosa terus-menerus dari darah karena hanya
            sedikit  simpanan  glukosa  berupa  glikogen  yaang  terdapat  dalam
            otak.  Sel  darah  merah  mempunyai  kemampuan  terbatas  untuk
            metabolisme  glukosa  karena  tidak  mempunyai  mitokondria.  Dalam
            sel  darah  merah,  glukosa  dimetabolisme  menjadi  laktat  dan
            kemudian dilepaskan ke sirkulasi. Beberapa sel khusus juga bersifat
            glikolitik karena tidak adanya mitokondria atau suplai oksigen/darah
            terbatas karena kecepatan metabolismenya, antara lain kornea, lensa
            mata, retina, leukosit, serabut otot putih, sel testis, dan medula renal.
            Sel  intestinal  mampu  mengoksidasi  glukosa  namun  sel  juga
            menggunakan asam amino glutamin untuk kebutuhan energinya.
                   Secara  keseluruhan,  terdapat  perbedaan  jaringan  spesifik
            dalam jalur oksidasi, simpanan, biosintesis dan penggunaan glukosa
            untuk sintesis biomolekul lain.






           Universitas Malikussaleh                                        45
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59