Page 14 - Microsoft Word - Bab 1-6_final
P. 14
Histologi dan Anatomi Fisiologi Manusia
Lingua adalah organ otot yang dapat bergerak dan berperan penting dalam proses
pengunyahan, menelan, mengisap dan bicara. Pada keadaan istirahat dan ketika cavum oris
tertutup, lingua akan mengisi cavum oris, terletak bersandar terhadap permukaan lingua gigi
geligi di balik permukaan inferior palatum molle dan palatum durum. Ujung lingua biasanya
berkontak dengan palatum durum di balik incisivus atas. Bagian belakang lingua mengarah
ke pharynx dan membentuk sebagian dan dindirig anterior oropharynx. Palatum molle pada
keadaaan istirahat biasanya berkontak dengan bagian depan lingua.
Lingua terbentuk dari serabut otot intrinsik dan ekstrinsik yang diselubungi oleh
membrana mukosa. Bentuk lingua dapat berubah karena aktivitas otot intrinsik yang
seluruhnya terletak di dalam substansi lingua. Otot-otot ini adalah otot longitudinal, vertikal
dan transversal, sesuai dengan susunan serabutnya. Posisi lingua dalam hubungannya
dengan cavum oris dapat berubah-ubah sesuai dengan aksi otot intrinsic yang mempunyai
daerah origo di luar lingua dan daerah insersi pada lingua.
Pada penampang koronal, lingua terlihat terbelah sebagian oleh adanya pemisah
jaringan fibrosa vertikal atau septum, yang bergabung di belakang os hyoideum dan
merupakan daerah perlekatan beberapa serabut otot intrinsik. Serabut otot juga melekat
pada permukaan dalam membrana mukosa yang membungkusnya. Hanya pembuluh darah
kecil yang berjalan dari satu sisi lingua ke sisi lain melalui septum garis median. Walaupun
demikian terdapat anastomosis yang cukup besar antara arteri lingualis pada ujung lingua.
Catatan klinis: Karena hanya terdapat daerah anastomosis arteri yang terbatas pada septum
ganis median, lingua dapat dibedah dengan hanya menimbulkan perdarahan ringan.
Keadaan ini tentu menguntungkan pada situasi pembedahan untuk mengangkat tumor
lingua.
Permukaan atas atau dorsum lingua tertutup oleh membrana mukosa yang meluas
pada bagian samping dan permukaan inferior pada tepi bebas anterionya. Di sekitar basis
lingua, membrana mukosa berhubungan dengan membrana mukosa yang membungkus
dasar cavum oris. Pada garis median, refleksi membrana mukosa berjalan dan permukaan
inferior lingua ke dasar cavum oris. ini adalah frenulum lingualis. Frenulum ini mengandung
cabang terminal dan arteri sublingualis. Catatan klinis: Bila frenulum pendek, dapat terjadi
tongue-tie, disebut ankiloglosia. Kadang-kadang keadaan ini harus diperbaiki dengan cara
pembedahan bila mengganggu kenormalan bicara.
7

