Page 15 - Microsoft Word - Bab 1-6_final
P. 15
Histologi dan Anatomi Fisiologi Manusia
Gambar 1.3. Penampang Lidah
(Victor P. Eroschenko, 2002)
Membrana mukosa yang menutupi pars anterior dorsum lingua tidaklah sehalus
membrana yang menutupi pars posterior. Membrana ini mengandung beberapa papillae
fungifomiis dan filiformis yang memberikan tekstur permukaan yang kasar. Pada daerah
pertautan antara pars anterior dan posterior dan lingua terdapat barisan papillae
circumvalatae yang besar. Tepat di belakangnya terdapat sulcus dangkal berbentuk V yang
disebut sulcus temilnalis, memisahkan pars anterior dan posterior lingua, yang masing-
masing mempunyai origo yang secara perkembangannya, berbeda. Pada apex sulcus
terminalis terdapat foramen caecum yang dangkal, menandai posisi pertumbuhan ke bawah
dan epitel rongga mulut semasa fetus, di mana membentuk glandula thyroidea.
Pertumbuhan ke bawah ini, yang melekat pada dasar mulut sebagai ductus thyroglossus,
akan kehilangan hubungannya dengan cavum oris pada akhir masa kehidupan fetus, sedang
bagian terminal inferiomnya akan menjadi salah satu penghasil hormon terbesar, glandulae
endocrinae.
Pars posterior lingua umumnya terbungkus membrana mukosa halus yang terletak di
atas lymphonodus-lymphonodus bersama dengan tonsilla palatina dan jaringan limfoid
nasopharynx, membentuk jaringan limfoid yang mengelilingi pharynx. Glandula-glandula
mukosa kecil terletak pada membrana mukosa pars posterior dan di sepanjang tepi pars
anterior lingua. Glandula serosa membuka ke trenches papillae circumvallatae. Di balik
membrana mukosa yang menutupi bagian anterior facies inferior lingua, pada kedua sisi
frenulum, terletak gabungan glandula mukosa dan serosa lingualis yang lebih besar dan
Blandin dan Nuhn, menyebabkan tekstur regio ini lembek. Catatan klinis: Lingua yang
berfisur merupakan tanda khas penderita Down’s syndrome. Pembesaran dan protrusi lingua
juga dapat ditemukan pada keadaan ini walaupun keadaan tersebut dapat juga disebabkan
karena lingua yang besarnya lebih dari normal terdapat dalam cavum oris yang sempit
dengan palatum yang tinggi. Kista ductus thyroglossus juga dapat terbentuk di sepanjang
arah perjalanan ductus semasa kehidupan fetus, dan sisa-sisa ductus yang normalnya akan
8

