Page 30 - BMP Pendidikan Agama Kristen
P. 30

16



                  sesuatu yang baik, dan dari hasil yang baik itu pasti akan mendatangkan
                  “Shalom”  sebagaimana  yang  diperintahkan  Tuhan  dalam  Ulangan  6:4,
                  "Dengarlah, hai orang Israel: Tuhan itu Allah kita, Tuhan itu Esa!"Ayat ini
                  disebut "Shema" atau pengakuan iman orang Yahudi (agama Yudaisme)
                  yang artinya "Dengarlah". Ayat ini disebut sebagai hukum yang pertama_
                  prinsip iman dan ketaatan. Dia Allah yang hidup, yang benar dan yang
                  sempurna.  Tidak  ada  Allah  yang  lain,  hanya  satu  Allah  saja.  Ayat  5,
                  "Kasihilah Tuhan Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap
                  jiwamu  dan  dengan  segenap  kekuatanmu."  Kasih  harus  menjadi  motif
                  setiap  hubungan  manusia  dengan  Tuhan.  Kasih  disebutkan  pertama

                  karena disanalah terletak pikiran, emosi, dan kehendak manusia. Ayat 6
                  merupakan perintah untuk dilaksanakan dengan penuh perhatian. Pada
                  (ayat   7)    merupakan      gambaran     PAK     keluarga    yang    harus
                  diimplementasikan setiap orang tua sebagai wujud ketaatannya kepada
                  Tuhan.
                        Ayat  4  dan  5  menurut  kebiasaan  disana  diucapkan  bersamaan
                  dengan Ulangan 11:13-21 dan Bilangan 15:37-41. Terkait pasal ini Robert W.
                  Pazmino mengatakan bahwa Musa memanggil komunitas orang percaya
                  untuk menghubungkan iman mereka kepada Allah dengan seluruh aspek

                  kehidupan mereka. Mandat pendidikan berisi tentang kewajiban untuk
                  mewariskan  kebenaran  ilahi  itu  kepada  generasi  penerusnya  dan  itu
                  merupakan  perintah  Allah.  Artinya,  mengasihi  Allah  melalui  kesetiaan
                                                                   29
                  dan ketaatan adalah tujuan akhir pendidikan.  Mengasihi Allah adalah
                  ketaatan (Ul. 11:1-22; 30:20), melaksanakan hukum Tuhan (Ul. 10:12; 11:1;
                  22; 19:9), mendengar suara Tuhan (Ul. 11:13; 30:16), dan melayani Tuhan
                  (Ul.  10:12;  11:1,13).  Hal  ini  berarti  bahwa  tanggung  jawab  itu  harus
                  dilakukan  dengan  segenap  kekuatan,  pikiran  (akal  budi)  dan  tidak
                  mengenal lelah. Juga dengan memanfaatkan segala peluang dan sarana
                  yang tersedia secara maksimal. Pendidikan tidak hanya secara teori, tetapi

                  menjadi kegiatan sehari-hari dalam cara hidup dan keagamaannya.
                        Berdasarkan ulasan ayat-ayat di atas, tampak jelas bahwa penerapan
                  pendidikan  bagi  bangsa  Israel  pada  masa  ini  sangat  penting  untuk
                  dilakukan,  sebab,  tujuan  utamanya  adalah  untuk  kemuliaan  Allah.
                  Dengan  mengutamakan  Allah  dalam  pendidikan  maka  diharapkan


                29  Robert W. Pazmino. Fondasi Pendidikan Kristen. (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012), 19.
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35