Page 199 - FullBook Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia
P. 199

180                                     Anatomi Fisiologi Tubuh Manusia


                  duktus hepatikus kanan dan kiri yang lebih besar, menyatu dan keluar
                  dari hati sebagai duktus hepatikus komunis.
                  Duktus  hepatikus  komunis  bergabung  dengan  duktus  sistikus  dari
                  kandung  empedu  untuk  membentuk  duktus  koledokus.  Dari  sini,
                  empedu masuk ke usus halus untuk ikut serta dalam pencernaan.
              3.  Sinusoid hati
                  Sinusoid  hati  adalah  kapiler  darah  yang  sangat  permeabel  antara
                  deretan  hepatosit  yang  menerima  darah  beroksigen  dari  cabang-
                  cabang  arteri  hepatika  dan  darah  terdeoksigenasi  kaya  nutrien  dari
                  cabang-cabang vena porta hepatika. Sinusoid-sinusoid hati menyatu
                  dan  menyalurkan  darah  ke  vena  sentralis.  Dari  vena-vena  sentralis
                  darah  mengalir  ke  vena  hepatika,  yang  bermuara  ke  vena  kava
                  inferior (Gambar 10.7).
                  Sebaliknya dari darah, yang mengalir ke arah vena sentralis, empedu
                  mengalir  dalam  arah  yang  berlawanan.  Pada  sinusoid  hati  terdapat
                  fagosit  tetap,  disebut  sel  retikuloendotel  stelata  (sel  Kupffer),  yang
                  menghancurkan sel darah merah dan putih yang rusak, bakteri, dan
                  benda  asing  lain  dalam  darah  vena  yang  berasal  dari  saluran  cerna
                  (Gerald J. Tortora and Derrickson, 2011).





















                 Gambar 10.7: Histologi Hati (Gerald J. Tortora and Derrickson, 2011)
   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204