Page 36 - Al-Bayan EDISI 24
P. 36

SEGENGGAM MIMPI


         Karya: Yusril Muhtarin N. (Redaktur Tahun 2020-2021)


                                                                     “Ren,  bangun.
                                                                   Subuhan, gih. Udah
                                                                   qomat tuh,  Ayah
                                                                   juga udah nunggu
                                                                   kamu tuh, nanti
                                                                   kamu masbuk lagi.”
                                                                     Saat       Aku
                                                                   membuka mata, ada
                                                                   seorang perempuan
                                                                   hebat yang dibaluti
                                                                   dengan senyuman
                                                                   yang manis dan
                                                                   suaranya    yang
                                                                   lembut.  Ya,  dia
                                                                   adalah     ibuku.
                                                                   Hampir     setiap
                                                                   pagi Aku sangat
                                                                   bahagia    sekali,
                                                                   karena Ibu selalu
                                                                   membangunkan  ku
                                                                   dengan senyuman
                                                                   manis,  senyuman
                                                                   manis yang selalu
                                                                   membuatku merasa
                                                                   hangat     untuk
                                                                   menjalankan  hari
                                                                   hari ku.
                                                                     Aku        pun
                                                                   mengambil  sarung.
                                                                   Memakai   kopiah.
                                                                   Mengambil     air
                                                                   wudhu.       Lalu
                                                                   berangkat  bersama
                                                                   Ayah      menuju
                                                                   masjid.
                                                                     Sepulang   dari
                                                                   masjid, Aku mengaji
                                                                   bersama     Ayah.
                                                                   Ayah    mengajari
                                                                   ku dengan sangat
       I    23:27      AYAAAAAAH,     JANGAN    mengaji, Aku bersiap-siap untuk berangkat
                                                                   sabar. Sampai Aku
                                                                   bisa membaca Al-
                                                                             Selepas
                                                                   Qur’an.
            “IBUUUU
                                                ke sekolah. Dari Ibu yang mengecek
         TINGGALIN RENDY. RENDY GA MAU SENDIRI,
                                                kembali buku pelajaran ku, mandi, makan
         RENDY GA MAU SEPATU BARU. RENDY MAU
                                                dan bersiap ke sekolah.
         NYA IBU SAMA AYAH SELALU DI SISI RENDY.
                                                   Sebelum  kami  sama-sama  berangkat,
         AAAAAH IBUUU AYAAAH!!
                        ****
                                                yang berangkat bekerja. Kami berpelukan,
            *Qodqomatissolaa qodqomatissola     Aku  berangkat ke sekolah dan Ayah Ibu
                                                Ibu dan Ayah pun selalu memberiku
         36    MAJALAH AL-BAYAN
               EDISI 24
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41