Page 18 - PRAKARYA KLS 9 BUKU GURU
P. 18

smpyapiaparung ©®
   smpyapiaparung ©®


                 3.  Menganalisis kesiapan faktor pendudkung pembelajaran;
                 4.  Menganalisis alokasi waktu yang tersedia;
                 5.  Menganalisis efektivitas media dalam menyampaikan pesan belajar;
                 6.  Membuat media pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan
                     dibelajarkan dan mampu merangsang minat peserta didik untuk terampil
                     bertanya; dan
                 7.  Media dan sumber belajar yang dipilih hendaknya lebih bersifat konkret
                     atau dapat menunjukkan misi pembelajaran yang akan dilaksanakan.
                     Pemilihan dan penggunaan media dan sumber belajar hendaknya
                 semaksimal mungkin mempertimbangkan perkembangan dan kemajuan
                 tekonologi informasi dan komunikasi untuk menunjang proses pembelajaran.
                 Guru dapat melakukan observasi untuk menentukan jenis media dan sumber
                 belajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa, sekolah dan lingkungan
                 masyarakat sekitar. Berdasarkan uraian tersebut, terlihat bahwa buku teks
                 pelajaran bukan merupakan sumber pembelajaran satu-satunya, tetapi
                 merupakan sumber pembelajaran utama untuk mencapai Kompetensi Dasar
                 dan Kompetensi Inti.


                 D. PENILAIAN

                 1.   Strategi Penilaian Hasil Belajar

                     Penilaian adalah proses mengumpulkan informasi melalui pengukuran,
                 menafsirkan, mendeskripsikan, dan menginterprestasi bukti-bukti hasil
                 pengukuran (Permendikbud 81A tahun 2013).  Adapun, pada Peraturan
                 Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 (perubahan PP Nomor 19 tahun 2005)
                 tentang Standar Nasional Pendidikan bahwa penilaian pendidikan pada
                 jenjang pendidikan dasar dan menengah terdiri atas:  penilaian hasil belajar
                 oleh pendidik; penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan; dan penilaian
                 hasil belajar oleh Pemerintah. Berdasarkan pada PP Nomor 32 tahun 2013
                 dijelaskan bahwa penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara
                 berkesinambungan untuk memantau proses, kemajuan belajar dan perbaikan
                 hasil belajar siswa secara berkelanjutan yang digunakan untuk menilai
                 pencapaian kompetensi siswa, bahan penyusunan laporan kemajuan hasil
                 belajar, dan memperbaiki proses pembelajaran.  Sedangkan fungsi penilaian
                 hasil belajar,  sebagai berikut:
                 a.   Bahan pertimbangan dalam menentukan kenaikan kelas.
                 b.  Umpan balik dalam perbaikan proses belajar mengajar.
                 c.  Meningkatkan motivasi belajar siswa.




                                                                                       11
                                                  Prakarya                             11
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23